Kamis, 22 September 2011

Mengenal Sapi Bali

Sapi Bali / Sapi Kupang yang kita kenal berbeda dengan Sapi Jawa. Sapi Bali / Kupang sebenarnya adalah Banteng yang telah dijinakan dan dikembangbiakan. Banteng adalah binatang khas Asia Tenggara, dan tersebar dari mulai dari Thailand, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam Malaysia dan Indonesia. Ada 3 Jenis Banteng, yaitu :
  • Banteng Jawa (B. j. javanicus) : Hanya ditemukan di pulau Jawa. Banteng Jawa memiliki warna hitam dan dapat tumbuh hingga setinggi 1,6 meter dengan berat antara 600 - 800 kilogram.
  • Banteng Kalimantan (B. j. lowi) : Hanya ditemukan di pulau Kalimantan. Banteng jenis ini lebih kecil daripada Banteng Jawa, namun memiliki tanduk yang lebih lancip, dan warnanya kecoklatan.
  • Banteng Burma (B. j. birmanicus) : Tersebar di negara Asia Tenggara yang dekat dengan Indonesia, yaitu Myanmar, Laos, Thailand, Kamboja, Vietnam dan Malaysia. Beberapa Banteng yang ditemukan disana berwarna Hitam yang mirip dengan banteng dari pulau Jawa.
BaliCattle
Banteng liar adalah binatang yang dilindungi oleh IUCN (International Union for Conservation of Nature), dan statusnya saat ini adalah "Terancam". Di Indonesia, banteng liar dipelihara dan dilindungi di Taman Nasional Ujung Kulon, Taman Nasional Meru Betiri, Taman Nasional Bali Darat dan Taman Nasional Baluran.  
Saat ini Sapi bali sudah mulai lebih banyak diternakan dibandingkan sapi Jawa (Brahman). Hal ini dikarenakan Sapi Bali memiliki tingkat persentase massa otot yang lebih tinggi, persentase lemak yang lebih rendah dan kulit yang lebih tidak berlemak jika dibandingkan dengan sapi Jawa, sehingga lebih menguntungkan bagi peternak. Namun justru karena sifat alami tersebut, Sapi Bali lebih mudah terkena penyakit dan parasit. Untunglah karena kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kedokteran hewan, saat ini Banteng atau Sapi Bali mulai lebih banyak diternakan untuk diambil dagingnya dibandingkan sapi Jawa (sapi Brahman). Ciri khas daging dari Sapi Bali adalah berwarna merah tua (merah gelap), sedangkan daging dari Sapi Jawa (Brahman) berwarna lebih muda. 
Perbedaan antara Sapi Bali dan Sapi Sumbawa adalah Sapi Sumbawa berwarna coklat sedangkan Sapi Bali berwarna hitam. Sapi sumbawa juga lebih kecil ukurannya dibandingkan dengan Sapi Bali.  

Keunggulan Sapi Bali



Sapi Bali merupakan domestikasi dari banteng liar spesies Bos Sondaicus yang habitat aslinya Pulau Bali. Bentuknya fenotik spesifik dengan kulit berwarna coklat muda (untuk betina) dan pejantan cenderung hitam, sementara bagian pantatnya putih. 
Plasma nutfah satu-satunya di dunia ini, mempunyai banyak keunggulan. Sapi Bali mempunyai daya adaptasi baik terhadap berbagai kondisi lingkungan baik kering maupun hujan. Bisa hidup liar dengan mencari makanan sendiri, di areal pembuangan sampah sekalipun. Sapi Bali dikenal sangat responsive terhadap perlakuan baik serta memiliki tingkat kesuburan reproduksi tinggi yaitu antara 80-82 persen. Sapi induk (betina) mampu melahirkan setahun sekali. Selain itu, kualitas dagingnya sangat baik dengan persentase karkas (daging dan tulang dalam, tanpa kepala, kaki dan jeroan) mencapai 60 persen.

Aydes Supplier Sapi Jawa dan Bali

Kebutuhan kaum muslimin dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT merupakan kebutuhan ruhaniah yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Hal ini dapat terlihat dengan antusiasnya mereka dalam melaksanakan ibadah haji. Tidak lupa juga ibadah yang mengiringinya yaitu ibadah penyembelihan hewan Qur’ban. Hal ini dapat dilihat dengan tingginya permintaan pengadaan hewan qurban untuk mendukung ibadahnya.


Kami selaku wiraswasta yang bergerak di bidang supplier sapi telah lama berpengalaman dalam membantu memenuhi permintaan daging harian dengan memasok sekitar 50-an ekor sapi setiap minggu ke  sejumlah RPH/Jagal di area Depok, Bogor dan sekitarnya. Sapi yang kami supply untuk kebutuhan hari raya Qurban adalah jenis Sapi Jawa & Sapi Bali.


KEUNGGULAN  SAPI BALI:

  • Kualitas dagingnya merupakan salah satu yang terbaik di dunia
  • Proporsi daging lebih banyak dan tulang yang lebih kecil
  • Memiliki daya adaptasi terhadap lingkungan yang sangat baik
  • Mampu bertahan hidup dengan sumber daya pakan yang terbatas



KEUNGGULAN SAPI JAWA:

·      Prosentase karkas dan kualitas daging  baik
·      Tahan terhadap panas dan berbagai penyakit
·      Pertumbuhannya cepat


JENIS HEWAN QURBAN, BERAT (Kg) & HARGA:
Kambing 25 - 30 Rp.950.000,
Kambing 30 - 35 Rp. 1.000.000,
Kambing 40 - 45 Rp.1.250.000,
Kambing 50 - 55 Rp. 1.400.000,
Domba 30 - 35 Rp.1.100.000,
Domba 35 - 40 Rp. 1.300.000,
Domba 40 - 45 Rp.1.600.000,
 
Sapi Po Rp. 32.000,00 / Kg
Sapi Bali Rp 36.000,00 / Kg
  
Sapi Super Rp. 15.000.000 ke atas.

SAPI BALI  A  ± 550 kg  Rp. 17.500.000,-
SAPI BALI  B  ± 500 kg  Rp. 16.000.000,-
SAPI BALI  C  ± 450 kg  Rp. 14.500.000,-
SAPI BALI  D  ± 425 kg  Rp. 13.750.000,-
SAPI BALI  E  ± 400 kg  Rp. 12.850.000,-
SAPI BALI  F   ± 375 kg  Rp. 12.000.000,-
SAPI BALI  G  ± 350 kg  Rp. 11.500.000,-
SAPI BALI  H  ± 325 kg  Rp. 10.500.000,-
SAPI BALI  I   ± 315 kg  Rp. 10.000.000,-
SAPI BALI  J   ± 300 kg  Rp. 9.500.000,-
SAPI BALI  K  ± 285 kg  Rp. 9.250.000,-
SAPI BALI  L  ± 265 kg  Rp. 8.750.000,-




>> Layak dijadikan Hewan Qurban.
>> Sehat dan Tidak Cacat


Berminat?

Hubungi kami segera...

Alamat Kantor
Jl. Sitalasari I no. 1 Cipinang Muara, Jakarta Timur
Telp/Hp: 0812 80656677 atau 0857 80811339 
Alamat Kandang
Jl. Raya Kodau, Samping masjid Al Islah, Jatiasih, Bekasi Selatan